IAIS Sambas – LP2M IAIS Sambas yang dipimpim oleh Dr. Aslan, M.Pd.I menyelenggarakan Forum Diskusi Publik dengan tema “Peluang dan Tantangan Bupati Sambas Terpilih dalam Membangun Sambas Berkemajuan“. Kegiatan dilaksanakan di Aula IAIS Sambas, (29/01/21).

Forum Diskusi Publik ini dihadiri oleh Tiga orang panelis yaitu Dr.H. Jamiat Akadol, M.Si., MH (Rektor IAIS Sambas), Mahyus, S.Pd., S.E., MM. (Direktur Politeknik Negeri Sambas) dan H. Wahyudi, S.E., M.Si. (Akademisi Universitas Tanjungpura) dan dipimpin oleh Moderator Dr. H. Sumar’in, SEI., M.S.I. (Wakil Rektor I IAIS Sambas). Selain ketiga panelis tersebut, acara dibuka dengan kata sambutan dari perwakilan panitia acara Dr. Hifza, M.S.I (Dekan Fakultas Tarbiyah dan Ilmu Keguruan) serta dilanjutkan dengan opening speech oleh Ketua Tim Pemenangan Satono dan Rofi, Misni Safari, SP.

Acara Forum Diskusi Publik ini menjadi lebih meriah dengan kehadiran Ketua DPRD Kab. Sambas H. Abu Bakar, S.Pd.I. beserta Wakil Ketua I dan Wakil Ketua II, Ir. H. Burhanuddin A. Rasyid selaku Bupati Kabupaten sambas periode 2001 – 2011, Dr. Hj. Juliarti Djuhardi Alwi, M.Ph. Bupati Kabupaten Sambas periode 2011 – 2016 serta para pimpinan lembaga dan Organisasi Keagamaan, Organisasi Masyarakat di Kab. Sambas.

Dalam sambutannya, Dr. Hifza, M.S.I., mengucapkan terima kasih yang sebesar-besarnya kepada para tamu undangan dan panelis yang hadir hari ini. Dr. Hifza, M.S.I, memaparkan bahwa tujuan diadakannya forum diskusi publik ini yaitu wujud partisipasi perguruan tinggi dalam proses pembangunan Kab. Sambas. Karena pada dasarnya sebagai perguruan tinggi, iais wajib memberikan kontribusi nyata dalam perkembangan di daerah dimana kami berada.

Pada forum diskusi publik ini, para panelis akan membedah visi dan misi bupati terpilih Kabupaten Sambas. Dalam opeening Speech-nya, Misni Safari, SP mengatakan “visi dan misi bupati terpilih kita yaitu Mewujudkan Kabupaten Sambas Baru yang Berkemajuan”. Oleh karena itu, beliau meminta masukan yang konkrit agar dapat direalisasikan saat bupati sambas terpilih telah dilantik.

Dari hasil membedah visi dan misi Bupati Sambas Terpilih, para panelis memberikan saran dan masukan kepada pasangan bupati terpilih. Bpk H. Jamiat Akadol, M.Si., MH. memandang bahwa hal yang paling penting untuk dilakukan saat ini adalah pemulihan ekonomi dalam masa Covid-19, meningkatkan sumber daya manusia dan peningkatkan pelayanan publik. Begitu pula dengan Bpk Mahyus, S.Pd., S.E., MM., beliau lebih menitiberatkan agar segera memperbaiki SDM dan SDA yang ada di kab sambas. Menurut beliau sekarang ini jumlah sekolah SMP, SMA dan PT di Kab. Sambas masih sangat minim, sehingga bagi pelajar yang tidak memiliki dana cukup susah untuk melanjutkan sekolah di luar Kab. Sambas.

Beda lagi dengan Bpk H. Wahyudi, S.E., M.Si., Beliau menyampaikan kelemahan APBD Kab. Sambas. Beliau mengatakan 64% masyarakat kab sambas berada di tingkat ekonomi menengah dengan pekerjaan di sector pertanian dan Industri besar hanya 9 unit. Selain itu PAD Kab Sambas Tahun 2020 turun drastis hampir 6% dan beliau juga berpesan agar DPRD dan Pemerintah Kab Sambas Memperhatikan Aspek Belanja Daerah agar ada perputaran uang ke masyarakat.

Diakhir acara diberikan kesempatan kepada tamu undangan dan peserta untuk bertanya. Sesi tanya jawab ini berlangsung intens dengan banyak pertanyaan dan saran untuk membangun Kab. Sambas Berkemajuan.